KABARKITO.ID, SABAK — PT Wirakarya Sakti (WKS) menggelar sosialisais kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan pendidikan konservasi kepada Siswa Menengah Pertama (SMP) Negri 12 Kabupaten Tanjungjabung Timur (Tanjabtim) di Desa Mencolok, Senin (1/8/2022)
Kepala Sekolah SMP N 12 Tanjabtim Anton Susilo, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya mengatakan ucapan terima kasih kepada PT. WKS karena telah melakukan kegiatan positif dan bermanfaat bagi generasi muda dan memilih SMPN 12 sebagai lokasi kegiatan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan kami berbahagia menjadi bagian dari kegiatan yang dilakukan PT.WKS,” katanya
Menurutnya PT. WKS telah menjadi pelopor Penyadartahuan akan pentingnya pencegahan kebakaran hutan dan lahan bagi generasi muda, kegiatan semacam ini sangat dapat dijadikan media dalam upaya menanamkan pengetahuan pada generasi muda akan bahaya kebakaran.
“Sehingga kedepan generasi muda dapat diharapkan untuk dapat menjadi duta-duta pencegahan Karhutla dilingkungan masyarakat sekitar tempat tinggalnya.” Tandasnya.
Sementara itu, Putri salah satu siswi SMP N 12 Tanjab Timur yang mengikuti kegiatan mengatakan kegiatan yang di gelar PT WKS itu sangat memberikan manfaat untuk dirinya selaku generasi muda penerus bangsa.
“Bangat senang mengikuti kegiatan bermanfaat seperti ini, karena kami mendapatkan pengetahuan tentang bahaya bencana karhutla dan terlebih terdapat simulasi langsung sehingga kami dapat mengetahui bagaimana sulitnya memadamkan api dan pentingnya mencegah agar karhutla tidak terjadi,” ucapnya.
Perwakilan PT WKS Destian Nori mengatakan langkah yang dilakukan PT WKS tersebut sebagai bentuk kepedulian atas bahaya kebakaran yang terjadi di wilayahnya.
“Kegiatan ini merupakan Kegiatan Rutin Tahunan yang diselenggarakan sebagai wujud Kepedulian Perusahaan terhadap upaya pencegahan Karhutla dan Pendidikan Konservasi sejak usia Dini terutama usia SMP sebagai fokus utamanya,” katanya.
Nori menyampaikan kegiatan tersebut sangat penting untuk dilakukan, upaya pencegahan dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang karhutla harus dilakukan sedini mungkin agar dimasa akan datang tumbuh kesadaran kolektif dari masyarakat dan Bencana Karhutla dapat diminimalisir bahkan dihilangkan melalui kesadaran kolektif masyarakat.
Dikesempatan yang sama Nori menyampaikan bahwa Kegiatan Serupa juga telah dilakukan PT WKS di Kabupaten Tanjungjabung Barat pada tanggal 25 Juli 2022 dengan berpusat di lokasi Madrasah Aliyah Sabilul Muttaqin Desa Karya Maju Kecamatan Pengabuan Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan akan menyusul kegiatan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan penyadartahuan, sosialisasi dan simulasi pencegahan bencana Karhutla di Provinsi Jambi
Penyampaian materi Karhutla meliputi Peraturan Perundangan dan Arahan Presiden RI tentang bahaya Karhutla, Dampak-dampak Karhutla, Penyebab Karhutla dan Komitmen PT WKS dalam melakukan pencegahan dan Penanggulangan Karhutla serta dilakukan simulasi pemadaman Kebakaran oleh Tim RPK PT WKS bersama Masyarakat Peduli Api dan Personil Mitigasi. disamping itu, disampaikan pula Pendidikan Konservasi pada peserta dan Penyerahan Bibit Pohon buah dan eucalyptus sebagai upaya konservasi alam pada usia dini. (*)
Discussion about this post